Skip to main content

Pasar Regular, Tunai, Negosiasi di Bursa Saham Indonesia, Bagian I

Karena hampir semua transaksi jual-beli saham dilakukan di Pasar Regular, banyak pemain sahambahkan yang sudah puluhan tahun berkecimpung di bursamengira hanya ada satu jenis pasar di Bursa Efek Indonesia.

Tidak begitu.

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia dilakukan di dua jenis pasar: Pasar Regular dan Pasar Non-regular. Pasar Non-regular terbagi lagi menjadi Pasar Tunai dan Pasar Negosiasi.

Pada pos ini saya akan membahas fungsi, tata laksana, dan cara penyelesaian transaksi ("settlement") di Pasar Regular, Pasar Tunai, dan Pasar Negosiasi dari kaca-mata pemain saham.


Pasar Regular

Pasar Regular adalah pasar utama di mana para pemain saham bertransaksi. Kalau anda bertransaksi dengan online-trading dan memasukkan order beli ("bid") dan order jual ("offer"), secara "default" order tersebut adalah order di Pasar Regular. (Kalau anda belum mengerti tentang istilah "Bid" dan "Offer" silahkan baca dulu pos "Istilah 'Bid' dan 'Offer' Ketika Bermain Saham.")

Figure 1. Pilihan Jenis Pasar Dalam Transaksi Saham

Pada tampilan Buy Order eTrading di atas yang saya tandai oval merah, anda bisa lihat bahwa "Mkt" (Pasar) secara default adalah "Regular Board" atau Pasar Regular. Kalau pada sistem online-trading yang anda pakai tidak ada pilihan "Market," berarti secara "default" anda hanya bisa bertransaksi di Pasar Regular.

Hal lain yang harus anda ketahui: Order jual dan order beli di Pasar Regular HARUS dalam satuan lot, di mana satu lot (untuk sekarang ini) sama dengan 500 lembar saham*. Order beli atau jual untuk saham kurang dari satu lotyang biasa disebut "odd lottidak bisa dilakukan di Pasar Regular. Untuk mengetahui arti istilah "lot" dan "odd lot" silahkan baca pos "Arti Istilah 'Lot' dan 'Odd Lot' di Bursa Efek Indonesia."

[* Mulai 06 Januari 2014, 1 lot berubah menjadi 100 lembar saham. Silahkan baca pos "Dampak Perubahan Satuan Lot dan Fraksi Harga Saham."]

Pada tampilan Buy Order eTrading di atas, anda bisa lihat pada harga Bid 440 untuk Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (BJTM), "B Vol" (Bid Volume) adalah 58.176 lot, bukan lembar.


Settlement Pasar Regular

Settlementalias penyelesaian transaksiPasar Regular adalah pada hari T+3. Saya tidak tahu pasti "T" ini singkatan dari apa, tapi terkaan saya "T" ini adalah kependekan dari "Transaksi."

Apa arti T+3 ini?

Artinya, TIGA hari kerja bursa setelah transaksi (T+3) uang pembayaran DAN saham berpindah tangan.

Ada sebagian pemain saham yang salah kaprah, yang mengira bahwa saham langsung didapat pada T+0 sedangkan pembayaran dilakukan di T+3. Tidak begitu.

Lebih jelasnya, kalau anda membeli saham sejumlah Rp 10 juta pada hari ini (hari T+0), anda harus membayar Rp 10 juta ini tiga hari kerja bursa kemudian (T+3). Pada hari T+3 tersebut, saham yang anda beli masuk ke rekening anda.

Kalau anda bukannya membeli tetapi menjual saham sejumlah Rp 5 juta pada hari ini (T+0), uang hasil penjualan ini akan masuk ke rekening anda pada hari T+3. Pada hari T+3 ini juga saham yang anda jual akan didebit dari rekening anda.

Kalau anda membeli dan menjual saham pada hari yang sama, bagaimana penyelesaian transaksinya?

Mau tahu jawabannya? Klik di sini untuk lanjut baca "Pasar Regular, Tunai, Negosiasi Bursa Saham Indonesia, Bagian II."






Pos-pos yang berhubungan:
[Pos ini 2012 oleh Iyan terusbelajarsaham.blogspot.com. Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.]
 

    Comments

    Popular posts from this blog

    Koleksi Buku Main Saham Iyan Terus Belajar Saham

    Minggu lalu saya membongkar dan menata ulang lemari buku di ruang kerja. Sebagai informasi, buku-buku main/trading/investasi saham yang masih sering saya baca tidak berada di ruang kerja tapi berada di meja samping tempat tidur, di atas meja TV, atau di rak di dalam kamar mandi. Buku-buku di lemari buku ruang kerja adalah buku yang belum sempat saya baca lagi. Nah, di bagian belakang lemari di situlah terletak buku-buku main saham yang sudah cukup lama tidak  saya sentuh. Supaya tidak lupa keberadaan buku-buku tersebut dan sebelum tertutup (lagi) oleh buku-buku di bagian depan, saya foto saja bagian lemari tersebut. Figure 1. Koleksi buku main/trading saham Iyan Terus Belajar Saham Dari kiri atas ke bawah lalu ke kanan atas ke bawah: 1. The Japanese Chart of Charts 2. The Volatility Edge in Options Trading 3. The Way of the Warrior-Trader 4. Stock Indexes Futures & Options 5. The Laws of Money, The Lesson of Life 6. Big Trends in Trading 7. Dynamic Trading Indicators 8. Swing T...

    3 Pola Grafik Saham Paling Menguntungkan

    Menurut Investor's Business Daily, ada 3 pola grafik saham yang paling umum dan menguntungkan: [Silahkan download pdf file-nya dengan meng-klik link berikut: Investor's Business Daily The 3 Most Common & Profitable Chart Pattern .] 1. Cup-with-Handle (Cangkir-dengan-Pegangan) Figure 1. Pola Grafik Saham Cup-With-Handle (Source: Investors.com) 2. Double Bottom Figure 2. Pola Grafik Saham Double Bottom (Source: Investors.com) 3. Flat Base Figure 3. Pola Grafik Saham Flat Base (Source: Investors.com) Coba anda perhatikan ketiga grafik di atas. Apakah anda melihat ada kesamaan? (Petunjuk: Perhatikan bagian kanan atas grafik-grafik saham tersebut.) Apa kesamaan yang saya maksud? Coba anda telaah grafik-grafik saham di atas selama beberapa menit sebelum anda melanjutkan baca ke bawah. Sudah? Menurut anda, apa yang sama pada ketiga pola grafik di atas? Figure 4. Sinyal Beli Pola Grafik Cup-With-Handle Figure 5. Sinyal Beli Pola Grafik Double Bottom Figure 6. Sinyal Beli Pola Grafi...

    Tanggapan Pilih Mana: Investasi Saham Jangka Panjang atau Trading Saham Jangka Pendek?

    Di bulan Maret 2016 di pos "Pilih Mana: Investasi Saham Jangka Panjang atau Trading Saham Jangka Pendek" saya bertanya kepada pembaca blog ini: Pilih Mana: 1. Investasi saham jangka panjang (tahunan) 2. Investasi saham jangka bulanan 3. Trading saham jangka mingguan 4. Trading saham jangka harian 5. Tidak masalah investasi jangka tahunan, bulanan, ataupun trading jangka mingguan, harian. Yang penting untung. Figure 1. Investasi Saham Jangka Panjang atau Trading Saham Jangka Pendek? Terima kasih untuk anda yang sudah memilih dan meninggalkan komentar. Yang mana adalah pilihan terbaik? Yuk kita bahas. ---###$$$###--- Menurut saya, kalau pengalaman main saham anda lebih dari 5 tahun, pilihan yang terbaik adalah Nomor 5: Yang penting untung. Tapi kalau pengalaman main saham anda kurang dari 5 tahun, pilihan yang terbaik adalah Nomor 5: Tidak masalah investasi jangka tahunan, bulanan ataupun trading jangka mingguan, harian. Lho? Bukankah sama-sama Nomor 5? Betul. Tak peduli berap...